Kedua sistem operasi itu memang sama-sama Android, hanya saja salah satunya dibuat oleh OPPO dan satu lagi hasil oprekan komunitas Cyanogen. Keduanya sama-sama resmi akan dimasukan ke dalam OPPO N1.
"Hari ini saya senang mengumumkan bahwa OPPO N1 rilis dengan dua ROM, Color OS dan CyanogenMod. Dengan dua ROM tersebut, OPPO ingin memberikan pilihan kepada pengguna untuk lebih memberikan banyak pilihan," ujar Tony Chen, CEO OPPO.
Seperti dikutip detikINET dari Android Community, Rabu (2/10/2013), tidak disebutkan secara rinci apa perbedaan kedua sistem operasi tersebut. OPPO hanya mengklaim bahwa hal ini dilakukan demi memberikan pilihan yang lebih luas.
OPPO N1 memang tergolong smartphone unik. Bukan hanya dari sisi software, tapi juga dari desain ponsel itu sendiri. Mulai dari kamera yang bisa diputar, 'area sentuh' di bagian belakang, dan fitur nyentrik lainnya.
"Berkat terobosan yang ada pada OPPO N1, layar besar, kamera berputar, dan panel sentuh belakang, OPPO N1 datang untuk menciptakan seluruh pengalaman baru pada smartphone," klaim Chen.
(eno/fyk)
sumber
0 comments :
Post a Comment